KARAWANG Berita Yudha.Id | Pemkab Karawang terus berupayabdan berinovasi untuk menangani persoalan TPAS Jalupang, khususnya untuk.meminimalisir bau busuk sampah yang mengganggu warga sekitar Kecamatan Kotabatu Rabu (23/4/25)
Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh SE menjelaskan sistem controlled landfill saat ini lebih efektif untuk mengurangi bau yang tidak sedap akibat sampah
Dijelaskan Bupati, sistem controlled landfill adalah sistem pengelolaan sampah yang memakai alat berat untuk meratakan dan memadatkan sampah.
Sampah dipadatkan menjadi sebuah sel, lalu dilapisi dengan tanah setiap lima hari atau seminggu sekali.
Tujuan pelapisan ini adalah
mengurangi bau, menekan perkembangbiakan lalat, serta meminimalkan keluarnya gas metana.
“Insya Allah kami akan upayakan hal yang terbaik untuk permasalahan TPAS Jalupang,” ujar Bupati Aep.
Aroma bau yang tidak sedap menjadi masalah bagi warga di Kecamatan Kotabaru.
Hal itu diakibatkan dari tumpukan sampah yang cukup banyak dan menggunung. Perlahan, Pemkab akan menekan hal tersebut agar jangan sampai berlarut.
Pemkab juga berencana membangun TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu).
TPST adalah fasilitas atau lokasi yang dirancang untuk mengelola sampah secara terintegrasi mulai dari pengumpulan, pemilahan, pengolahan, hingga pembuangan akhir atau pemanfaatan sampah.
“Tujuan utama dari TPST adalah untuk mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan dengan cara memprosesnya agar dapat dimanfaatkan kembali atau dibuang dengan aman,” ungkap Bupati Aep.***Rls/Red