KARAWANG Berita Yudha Id | Ketua Karawang Monitoring Group (KMG) pertanyakan progres proyek peningkatan jalan Rengasdengklok – Sungaibuntu.yang dijanjikan Bupati Aep Syaepulah pada gebyar Paten di Kecamatan Pedes bebera pekan.lalu ” ucap Imron Rosadi Jumat (12/7/24)
Menurut Imron, sesui janji bupati , Pemkab melalui PUPR tahun anggaran 2024 ini akan membangun proyek peningkatan jalan Rengasdengklok – Sungaibuntu, sebesar Rp. 11 milyar lebih., dari APBD Karawang sebesar Rp. 8 milyar
Sedangkan dari Dana Alokasi Khusus ( DAK) Rp. 3.855.100.sesuai.janji bupati.pada saat gebyar Paten kepada warga Kecamatan Pedes khusunya warga Desa Sungaibuntu yang desanya terkena dampak langsung penambangan Minyak dan Gas Bumi (MIGAS), namun Pemerintah Daerah tidak akan menunggu Pertamina EP. Untuk peningkatan jalan Rengasdengklok Sungaibuntu Pemda Karawang karena sudah menganggarkan Rp. 8 milyar, ditambah dari DAK Rp. 3.855.100. Pertanyaan saya dikemanakan dana APBDnya.? ” Papar Imron.
PLT Kadis PUPR Rusman melalui Kabid Jalan Tri Winarko .menjelaskan bupati Karawang Aep Syaepulah komitmen dalam. janjinya terhadap.masyarkat sehingga proyek peningkatan jalan Rengasdengklok dengan nilai Rp 8 miliar sudah ditender dan tanggal 9 Juli 2024 sudah menjadi SPK pemanda tanganan kontraknya pun disaksikan tim pengawasan dari Kejari Karawang ,” jelasnya
Begitu juga untuk proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus ( DAK) se besar Rp 3 8 miliar progresnya masih proses penetapan lelang dan masih menunggu maaa sanggah hingga tanggal 15 Juli 2024 ya insyaallah tanggal 19 Juli bisa ditanda tangani kotraknya dan selajutnya. Proyek dikerjakan sesuai aturan. Intinya dinas PUPR bekerja sesuai intruksi bupati ” pungkas Tri Winarko***Rip
